Desa Tanah Abang, yang berada di Kecamatan Galang, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, menyimpan potensi ekonomi dan pariwisata yang sangat menjanjikan. Meski saat ini kurang terekspos, data menunjukkan bahwa desa ini bisa menjadi pusat pengembangan lokal yang strategis.
Potensi Ekonomi: Kebun Sawit dan Karet
Sektor perkebunan menjadi tulang punggung ekonomi Desa Tanah Abang. Berdasarkan data lokal, desa ini memiliki lahan kelapa sawit seluas ± 213,59 hektare dan karet sekitar ± 132 hektare, yang dikelola oleh perusahaan.
Ini selaras dengan tren regional: Deli Serdang dikenal sebagai salah satu pusat produksi sawit di Sumatera Utara. Menurut data Statistik Deli Serdang, produksi kelapa sawit terus menjadi komoditas utama.
Sementara itu, data Dinas Pertanian mencatat luas tanaman sawit per kecamatan di Deli Serdang, menunjukkan potensi skala besar.
Namun, potensi peternakan di Tanah Abang belum optimal. Kasus mencuat pada bantuan Rp 200 juta dari Dinas Pertanian tahun 2021 untuk kelompok penggemukan lembu, yang menurut laporan warga diselewengkan.
Masalah transparansi dan pengelolaan dana menjadi salah satu tantangan serius yang menghambat pengembangan peternakan lokal.
Peluang Wisata: Agrowisata & Ekowisata
Walau Desa Tanah Abang belum masuk sorotan wisata secara khusus, Musrenbang Kecamatan Galang 2025 telah mencantumkan ekowisata dan ekonomi kreatif dalam program pembangunan wilayah, sebagai bagian dari strategi pengembangan wisata lokal.
Deli Serdang sendiri memiliki potensi wisata alam dan agrowisata, yang bisa dimanfaatkan oleh Galang dan Tanah Abang sebagai bagian dari destinasi alternatif. Data potensi pariwisata di peta potensi daerah mencatat sektor perkebunan dan alam sebagai peluang wisata yang belum banyak digarap secara serius.
Tantangan & Rekomendasi
Beberapa tantangan menghambat pengembangan potensi desa:
- Infrastruktur wisata yang minim: akses jalan, fasilitas publik
- Kurangnya promosi desa sebagai destinasi wisata
- Isu transparansi dalam pengelolaan dana publik
Untuk mengatasi itu, beberapa strategi direkomendasikan:
- Kembangkan agrowisata berbasis sawit dan karet: wisata edukasi kebun, tur panen, dan belanja produk lokal
- Libatkan masyarakat lokal dalam ekonomi kreatif: kerajinan, kuliner tradisional, homestay
- Ajukan Tanah Abang sebagai “desa wisata unggulan” ke Disbudporapar dengan dukungan kecamatan dan kabupaten
- Perkuat transparansi penggunaan dana publik agar kepercayaan masyarakat meningkat dan aktivitas peternakan dapat berjalan optimal
Desa Tanah Abang di Galang, Deli Serdang, punya “harta karun” alam dan ekonomi yang potensial: dari kebun sawit dan karet hingga peluang wisata pedesaan yang belum digarap maksimal. Dengan sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan pelaku usaha, desa ini bisa berubah menjadi lokomotif pertumbuhan lokal yang memberi dampak nyata terhadap kesejahteraan warga.
Dengan langkah strategis dan penggunaan dana yang akuntabel, Tanah Abang bisa menjadi contoh sukses pengembangan desa berbasis potensi lokal.


